TopBottom

Sejarah

Visi, Misi, dan Moto

Tenaga Pendidik dan Kependidikan

Sarana

Jurusan

Kalender Pendidikan

Jadwal Pelajaran

OSIS dan Ekskul

OSIS dan Ekskul

OSIS dan Ekskul

Kepala MAN Tanah Grogot: Selamat dan Sukses Atas Website's MAN Tanah Grogot.

Bismillahirrahmanirrahim.

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, Shalawat dan salam bagi junjungan Nabi Muhammad SAW.

Seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, maka MAN Tanah Grogot mencoba untuk berkreasi dan berinovasi dalam pembuatan website Madrasah

Website ini diperuntuk bagi siswa dan orang tua/wali siswa sebagai sarana pencarian informasi yang berkaitan dengan proses belajar mengajar di MAN Tanah Grogot

Tanah Grogot, 16 April 2010

Kepala MAN Tanah Grogot,

Drs. H. ABD. HAMID

Posted by mantgt at Minggu, 31 Januari 2010
Share this post:
Ma.gnolia DiggIt! Del.icio.us Yahoo Furl Technorati Reddit

PACARAN DINI MEMBUAT MUDAH SAKIT-SAKITAN

Pacaran lebih dini akan makin mudah mengalami depresi dan sakit-sakitan, demikian hasil penelitian terbaru ilmuwan


Dalam Journal of Pain, peneliti dari Universite de Montreal, University Hospital Center dan McGill University menemukan anak remaja yang mulai pacaran sejak usia dini lebih banyak mengalami sakit kepala, perut dan pinggang. Mereka juga dilaporkan lebih banyak depresi dibanding rekan seusianya yang belum pernah pacaran.


Dr Isabelle Tremblay, seorang peneliti dari Universite de Montreal serta Dr Michael Sullivan, seorang profesor psikolog dari McGill University telah melakukan studi untuk mengetahui pengaruh menjalin hubungan sejak dini terhadap kesehatan seseorang.


Sebanyak 382 pelajar remaja berumur rata-rata 12 hingga 17 tahun di Kanada direkrut sebagai partisipan penelitian. Mereka diminta untuk mengisi kuesioner tentang frekuensi dan intensitas mengalami gangguan emosi serta fisik dan juga usia awal mengenal cinta.


Hasilnya yaitu, seseorang yang mengenal cinta lebih dini cenderung menjadi pribadi yang rapuh, sakit-sakitan, merasa tidak aman dan mudah depresi. "Gejala itu berkembang dari sejak masih kanak-kanak, lalu remaja dan akhirnya ketika dewasa," ujar Sullivan seperti dilansir Sciencedaily, Kamis (26/11/2009).


Peneliti belum sepenuhnya mengerti mengapa hal itu bisa terjadi. Namun, kesimpulan yang dinyatakan peneliti adalah, seseorang yang menjalin hubungan sejak dini, contohnya remaja, akan memiliki alarm rasa sakit yang lebih tinggi, terutama jika remaja itu menjalin hubungan yang buruk dengan pasangannya.


"Mereka punya kecenderungan tingkat rasa sakit yang lebih mendalam. Mereka benar-benar meresapi perasaan buruk seperti sedih atau kesal karena secara psikologi mereka sudah mengenalnya ketika berhubungan dengan pasangannya,"jelas Sullivan.


Tapi akibat terlalu mendalami perasaan sedih dan emosional itu adalah depresi dan penyakit lainnya. "Karena terlalu sedih atau marah, perasan depresi pun bisa muncul. Akibatnya mereka jadi tidak mau makan, kurang tidur atau tidak mau melakukan apa-apa. Dari situlah muncul penyakit-penyakit seperti pusing, sakit perut dan lainnya," jelas Sullivan.


Mereka yang mengenal cinta dan mengalami masalah dalam berhubungan dengan pasangan lebih dulu memiliki pandangan yang lebih serius dan sikap yang lebih tertutup. Hal itu memicu perasaan stres dan penyakit fisik lainnya.


Sementara itu, mereka yang belum menjalin cinta pada usia dini cenderung lebih ekspresif dan lebih banyak bersosialisasi dengan yang teman-teman lainnya sebagai bentuk mencari dukungan pada saat mereka sedih atau tidak ada masalah. [dtc/www.hidayatullah.com]

PACARAN DINI MEMBUAT MUDAH SAKIT-SAKITAN

0 komentar:

Posting Komentar